Video adalah teknologi untuk menangkap, merekam, memproses, mentransmisikan dan menata ulang gambar bergerak. Biasanya menggunakan film seluloid, sinyal elektronik, atau media digital.
Visual : saya melihat , gambar bergerak.
Audio : Suara
- Video proses yang pengambilan gambarnya dilakukan dengan kamera video, baik yangterpasang pada telpon genggam dan perangkat gaget lainnya, maupun pada kamera khusus untuk perekaman video, termasuk camcorder.
- Screen recording adalah pengambilan gambar dari layar komputer dengan menggunakan aplikasi rekam layar dan dapat ditambahkan penggunaan lensa yang terpasang pada laptop atau webcam yang sengaja dipasang untuk perekaman gambar.
- Fungsi Presentasi Video
- Jenis Video
- Cerita
- Dokumenter
nyata.
- Berita
- Pembelajaran
dan dapat dimainkan ulang.
- Presentasi
CIRI-CIRI PRESENTASI VIDEO
- mengomunikasikan ide
- menunjukkan solusi
- mengomunikasikan produk dan jasa
- menunjukkan cara kerja
Secara umum praproduksi merupakan tahapan persiapan sebelum memulai proses produksi (shooting film atau video).
Pada intinya tujuan praproduksi adalah mempersiapkan segala sesuatunya agar proses produksi dapat berjalan sesuai konsep dan menghasilkan suatu karya video sesuai dengan harapan.
Untuk memulai praproduksi dibutuhkan beberapa langkah, sebagai berikut:
- Merumuskan Masalah
- Ide/gagasan
- Sinopsis
- Treatmentt
- Naskah
- Merumuskan Masalah
- Ide
- Sinopsis
- Treatmentt
- Naskah
Proses Pembuatan Digital Animation
PRAPRODUKSI
Pada tahap ini film belum dibuat tetapi persiapan telah direncanakan mulai dari tema, dan dikembangkan menjadi sinopsis, sinopsis dikembangkan menjadi storyline, storyboard.
Pada tahap ini film belum dibuat tetapi persiapan telah direncanakan mulai dari tema, dan dikembangkan menjadi sinopsis, sinopsis dikembangkan menjadi storyline, storyboard.
Concept Art
Pada tahap ini mulai dibuat gambar-gambar sketsa. Semua sketsa yang dibuat akan dibentuk dalam model 3D dalam tahap produksi.
Pada tahap ini mulai dibuat gambar-gambar sketsa. Semua sketsa yang dibuat akan dibentuk dalam model 3D dalam tahap produksi.
Storyboard
Pada saat skenario dan concept art telah selesai, tuangkan ide cerita tersebut ke dalam bentuk visual sehingga orang lain dapat memahami maksudnya.
Pada saat skenario dan concept art telah selesai, tuangkan ide cerita tersebut ke dalam bentuk visual sehingga orang lain dapat memahami maksudnya.
Animatic Storyboard
Tahap ini dapat dianggap film telah memiliki kerangka acuan, karena alur cerita jelas dan gambar-gambar dari storyboard yang telah di scanning akan ditampilkan dengan tambahan sound dialog, narasi, sound FX.
Tahap ini dapat dianggap film telah memiliki kerangka acuan, karena alur cerita jelas dan gambar-gambar dari storyboard yang telah di scanning akan ditampilkan dengan tambahan sound dialog, narasi, sound FX.
Casting dan Recording
Para pengisi suara membacakan dialog yang telah dibuat.
Para pengisi suara membacakan dialog yang telah dibuat.
Sound efect dan Music
Lagu tema dibuat berdasarkan alur cerita yang ada. Sebelum menciptakan lagu, pencipta lagu akan membaca script, sehingga alur cerita dan tema lagu dapat sejalan.
Lagu tema dibuat berdasarkan alur cerita yang ada. Sebelum menciptakan lagu, pencipta lagu akan membaca script, sehingga alur cerita dan tema lagu dapat sejalan.
PRODUKSI
Modelling 2D ke 3D
Tahap ini merupakan tahap pembuatan film animasi yang berlangsung. Diawali dengan menstransfer objek 2D yang dibuat menjadi objek 3D. Body modeling,atau modeling lainnya yang masih dalam bentuk gambar 2D, dikonversikan ke dalam objek 3D.
Tahap ini merupakan tahap pembuatan film animasi yang berlangsung. Diawali dengan menstransfer objek 2D yang dibuat menjadi objek 3D. Body modeling,atau modeling lainnya yang masih dalam bentuk gambar 2D, dikonversikan ke dalam objek 3D.
Pemberian Tekstur pada Karakter
Tahap Mapping Texture Character, untuk pemetaan material kulit pada karakter.
Tahap Mapping Texture Character, untuk pemetaan material kulit pada karakter.
Penganimasian
Proses pembuatan pergerakan atau penganimasian mencakup proses rigging, skinning, dan animasi.
Proses pembuatan pergerakan atau penganimasian mencakup proses rigging, skinning, dan animasi.
Rendering
Pada tahapan ini objek 3D yang sudah selesai
diteruskan dengan pemberian pencahayaan dan sifat bahan atau kulit pada
objek, sehingga memberikan kesan yang lebih alamiah terhadap objek 3D.
POSTPRODUKSI
Compositing and Editing
Hal yang utama dalam film animasi 2D maupun 3D adalah pengomposisian karena pada tahap inilah adegan-adegan hasil render disatukan dan dirangkai untuk dapat lebih lanjut pada proses material.
Hal yang utama dalam film animasi 2D maupun 3D adalah pengomposisian karena pada tahap inilah adegan-adegan hasil render disatukan dan dirangkai untuk dapat lebih lanjut pada proses material.
3D Animation
Pada tahapan ini dilakukan pergerakan pada objek atau dikenal dengan istilah animasi. Sama halnya dengan modeling dan tekstur.
Video Effect
Proses yang terjadi pada tahapan ini adalah
klip animasi yang dihasilkan oleh tahapan 3D tadi diolah sedemikian rupa
melalui efek-efek khusus yang tidak bisa atau kurang efisien jika
dilakukan pada tahap 3D tadi.
Final Compositing
Tahapan ini merupakan tahapan akhir dimana
semua elemen gambar, tulisan, dan klip animasi diproses dan disusun
sehingga memperoleh sebuah rangkaian animasi akhir. Untuk memperkaya
hasil animasi biasanya ditunjang oleh proses manipulasi suara yang
dilakukan melalui teknik sound effect.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar